Menjadikan TN Way Kambas Sebagai Destinasi Wisata Dunia

BANDAR LAMPUNG – Pemerintah Provinsi Lampung terus mendorong untuk menjadikan Taman Nasional Way Kambas (TNWK) menjadi salah satu destinasi wisata dunia.

“TNWK merupakan salah satu kawasan konservasi yang terletak di Provinsi Lampung dikenal sebagai habitat hutan hujan dataran rendah terakhir di Sumatera yang masih memiliki satwa langka dan terancam punah seperti badak, harimau, gajah, tapir, dan beruang madu,” kata Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Sutono, pada seminar bertema “Ayo ke Taman Nasional Way Kambas” di Bandar Lampung, Selasa (15/11/2016).

Selain memiliki potensi alamnya baik, menurut Sutono, potensi jenis tumbuhan maupun potensi alam lingkungan dapat dimanfaatkan untuk kepentingan pendidikan, penelitian, dan tujuan wisata alam sehingga ke depan diharapkan dapat diwujudkan menjadi salah satu destinasi wisata dunia.

Apalagi, Gubernur Lampung telah mencanangkan 3 program besar terkait perekonomian Lampung yakni menetapkan Lampung sebagai daerah ketahanan pangan, menetapkan kawasan industri dan mengembangkan sektor jasa dan pariwisata sebagai salah satu daya ungkit perekonomian Lampung.

KOMPAS/ANGGER PUTRANTOBayi Badak Sumatera Delilah bersama induk Badak Sumatera Ratu menyantap buah-buahan di Suaka Rhino Sumatera Taman Nasional Way Kambas, Lampung Timur, Rabu (27/6/2016). ASEAN Center for Biodiversity resmi menetapkan Taman Nasional Way Kambas sebagai salah satu taman warisan ASEAN (Asean Heritage Park/AHP) karena kekayaan keanekaragaman hayati di dalamnya.

Karena itu, untuk menyukseskan ketiga program tersebut, jajaran Pemerintah Provinsi Lampung terus berupaya melakukan percepatan terkait program unggulan di sektor pertanian, industri serta jasa dan pariwisata.

“Kami berharap berbagai program unggulan dalam rangka menjadikan TNWK menjadi destinasi wisata dunia mulai digencarkan pada 2017 mendatang dan diharapkan dukungan semua pihak untuk menyukseskan program tersebut. Kami berharap ini dapat berhasil karena kerja sama kita semua yang ada di daerah ini,” kata Sutono.

READ  Gajah Berumur 4 Tahun Ditemukan Mati di Pusat Latihan Gajah Way Kambas

Pelaksana tugas Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Lampung, Panut W mengatakan, penyelenggaraan seminar bertema “Ayo Ke Taman Nasional Way Kambas” dilakukan sebagai bagian kerja sama dari Pemerintah Provinsi Lampung dengan Kementerian Pariwisata, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Taman Nasional Way Kambas, Pemerintah Kabupaten Lampung Timur serta jajaran instansi terkait lainnya untuk menyamakan persepsi dan dukungan terhadap TNWK ke arah yang lebih baik lagi yakni menjadi salah satu destinasi wisata dunia.

KOMPAS.com/ENI MUSLIHAHFestival Way Kambas di Pusat Konservasi Gajah (PKG) di Taman Nasional Way Kambas (TNWK) Lampung Timur, Jumat (11/11/2016).

Ia berharap seminar nasional ini dapat memotivasi para pelaku usaha untuk dapat berpartisipasi dalam membuat paket-paket wisata dan suvenir yang berkaitan dengan TNWK sehingga menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan perekonomian Lampung.

“Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan koordinasi dengan berbagai pihak dalam rangka mendukung Way Kambas menjadi destinasi wisata dunia yang pada akhirnya mampu meningkatkan kunjungan wisatawan ke TNWK dan juga obyek wisata lainnya di Provinsi Lampung,” ujarnya.

SUMBER : Kompas.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Enable Notifications    Ok No thanks