Tertangkap Kamera, Ternyata Masih Ada Orangutan di Cagar Alam Kalteng

Jakarta, CNN Indonesia — Setelah selama ini tidak pernah terdeteksi, akhirnya eksistensi orangutanĀ terlihat di Cagar Alam Pararawen, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah. Kemunculan orangutan itu terjadi untuk pertama kalinya pada akhir tahun 2022.
Kala itu, seekor orangutan tampak tertangkap kamera yang sengaja dipasang di Cagar Alam Pararawen. Ini menjadi bukti bahwa orangutan masih ada di Kalimantan Tengah (Kalteng).
Sejak 1979, kawasan konservasi yang terletak di Kabupaten Barito Utara Kalimantan Tengah ditunjuk sebagai cagar alam. Namun, orangutan tidak pernah disebut sebagai salah satu nilai penting dalam Surat Keputusan (SK) Penunjukan kawasan konservasi Cagar Alam Pararawen.
Seperti dilansir detikcom, Jumat (20/1), warga desa yang tinggal di sekitar kawasan Cagar Alam Pararawen, serta yang mendiami turu-temurun serta menggantungkan hidupnya di kawasan itu juga tidak pernah bertemu atau bahkan mendengar suara orangutan.
Tapi, pada 2020 dan 2021, ada laporan dari masyarakat setempat mengenai keberadaan orangutan, bahkan mengklaim adanya pertemuan dengan primata tersebut di kawasan Cagar Alam Pararawen.
Pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Tengah pun berinisiatif memasang kamera jebak pada 2021, berdasarkan laporan masyarakat tersebut. Tujuannya memastikan keberadaan orangutan di cagar alam itu.
Usai memasang kamera jebak, ekstistensi orangutan tidak langsung terekam kamera, karena baru pada akhir 2022 akhirnya keberadaan primata itu di Cagar Alam Pararawen terlegitimasi, karena benar-benar terlihat.
Kepala BKSDA Kalimantan Tengah, Sadtata Noor Adirahmanta, menyatakan, keberadaan orangutan di Cagar Alam Pararawen menjadi tambahan kekayaan keanekaragaman hayati yang terdapat di dalamnya.
“Semoga populasi orangutan di Cagar Alam Pararawen dapat terus terjaga dan mampu menjalankan fungsi ekosistem di dalamnya,” ujar Sadtata.
SUMBER: CNN Indonesia